Dompu, NTB – Setelah beberapa hari terakhir terjadi konflik antara Pemuda Desa Daha dan Desa Hu’u, akhirnya dua Desa tersebut berdamai dan lebih fokus pada aktivitas produktif yang lebih pada mengembangan sumber daya manusia, dalam merencanakan sesuatu yang baik, tentu harus dimulai dengan memusyarahkan dan mendiskusikan, sehingga Karang Taruna Desa Daha dan Hu,u memulainya dengan membangun Focus Discussion Grup (FGD) dengan Tema ” Meningkatkan Sumber Daya Manusia dan Peran Pemuda Dalam Rangka Pemulihan Ekonomi Kerakyatan”.
Kegiatan tersebut Di awali dari Desa Daha digagas dalam rangka meningkatkan baik sumber daya manusia maupun ekonomi kerakyatan, Ketua Karang Taruna Desa Daha Irwan mengatakan Bahwa segala persoalan berawal dari minimnya aktivitas positif, kurangnya kegiatan yang dapat menumbuh kembangkan ekonomi dan buntunya komunikasi antara satu dengan yang lain, sehingga kami menilai kegiatan ini sangat penting di mulai dari sekarang.
Dari pendiskusian tersebut pemateri dari irfan selalu pengurus Serikat Tani Nelayan Dompu-NTB menjelaskan tentang korelasinya kaum muda dengan sektor pertanian dan perikanan adalah menjadi hal yang penting, sebab berkurangnya regenerasi petani dari kaum muda milenial, serta sumber daya manusia yang minim terhadap petani kita saat ini menjadi catatan penting untuk melibatkan diri sebagai petani milenial yang akan mengenalkan pertanian modern dan mengolah hasil pertanian menjadi lebih berkualitas.
