Pembacokan Parang di U’hu Dompu, Korban Alami Luka Bacok 18 Jahitan

  • Bagikan

Dompu, NTB – Pembacokan terjadi di Desa Sawe, Kecamatan Hu’u, kabupaten Dompu, menimpa korban berinisial FR dan mengalami luka bacok hingga harus menerima 18 jahitan, Jum’at (26/11/2021).

Kapolres Dompu AKBP Syarif Hidayat SIK melalui kasi humas Ipda Akhmad Marzuki membenarkan terjadinya penganiayaan tersebut, Minggu (28/11/2021).

Banner Iklan kos cita

“Korban dianiaya dengan cara di pukul dan di bacok menggunakan parang di wilayah hukum Polsek Hu’u,” ungkapnya.

Kasi Humas menjelasakan awal mula kejadian tersebut, dimana pada saat itu Korban (FR), yang pada saat itu bersama kedua rekannya hendak pulang ke desa Hu’u.

“Korban bersama rekannya pulang dari nonton hiburan malam, saat berada dipinggir jalan raya di wilayah Dusun Londo, Desa Sawe tiba-tiba datang pelaku,” ujarnya.

Pelaku datang dengan beberapa temennya, menghampiri korban dan langsung memukul beberapa kali dengan menggunakan tangan.

“Jadi pelaku yang berinisial R, pria 18 tahun warga dari Dan Adu, Kecamatan Hu’u tersebut tiba-tiba memukul FR dengan menggunakan tangan berkali-kali, ” jelas Kasi Humas.

Namun, lanjut Kasi Humas ini, rekan pelaku R yang bernama L, pria 40 tahun, warga Dusun Londo, Desa Sawe, Kecamatan Hu’u langsung membacok korban lebih dari satu kali.

“Korban dibacok dengan menggunakan parang, yang mengakibatkan korban terluka di bagian bahu kiri dan kepala,” lanjutnya.

Saat itu juga korban langsung tersungkur dan langsung dilarikan ke Puskesmas Hu’u untuk mendapatkan pertolongan medis.

“Sementara pelaku dan rekannya yang lain kabur melarikan diri,” ungkap Humas.

Menurut kerangan dari tenaga medis Puskesmas Hu’u, korban telah ditangani dengan baik, untuk luka dan pendarahan yang dialami korban telah dijahit dengan 13 jahitan.

“Polsek Hu’u melakukan tindakan pencarian dan pengejaran terhadap pelaku, untuk mengungkap kasus penganiayaan ini,” katanya.

Disamping itu, untuk menjaga kamtibmas kapolsek Hu’u memerintahkan kepada Bhabinkamtibmas agar melakukan penggalangan terhadap korban dan keluarga pelaku.

Selain itu, dengan menggandeng tokoh masyarakat Desa Hu’u dan Desa Sawe serta tetap melakukan monitoring perkembangan situasi terkait peristiwa tersebut.

“Hingga saat ini situasi Kamtibmas kondusif, dan anggota polsek Hu’u masih terus memburu pelaku,” pungkasnya.

  • Bagikan

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *