ntb.perisainews.com/tag/lombok-barat/”>Lombok Barat, 16 November 2024 – Kepolisian Sektor (Polsek) Sekotong, Polres Lombok Barat, Polda NTB, melaksanakan kegiatan patroli dialogis dalam rangka mengantisipasi tindak kejahatan 3C (Curat, Curas, Curanmor) dan kriminalitas lainnya di wilayah hukumnya.
Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu, 16 November 2024, dimulai pada pukul 00.40 Wita dan berakhir dengan situasi aman dan kondusif, melibatkan empat personel Polsek Sekotong yang dipimpin oleh KA SPKT III AIPTU I Ketut Satyawan.
Lokasi dan Sasaran Patroli Dialogis
Patroli dialogis ini dilaksanakan di Dusun Berami, Desa Persiapan Pengantap, Kecamatan Sekotong, Kabupaten Lombok Barat.
Sasaran kegiatan adalah tokoh masyarakat dan pemuda setempat. Tujuan dari patroli ini adalah untuk meningkatkan sinergi antara kepolisian dan masyarakat dalam menciptakan situasi kamtibmas yang aman dan kondusif menjelang Pilkada serentak tahun 2024.
Kegiatan Patroli dan Dialogis dengan Tokoh Masyarakat
Kegiatan ini diawali dengan patroli menggunakan kendaraan dinas Kancil Sekotong oleh personel Polsek. Selama patroli, tim kepolisian melakukan sambang (kunjungan) ke rumah beberapa tokoh masyarakat dan pemuda di Dusun Berami.
Dialogis yang dilakukan bertujuan untuk menjalin silaturahmi sekaligus memberikan pesan-pesan kamtibmas yang relevan dengan kondisi setempat.
Kapolsek Sekotong, Iptu I Ketut Suriarta, SH., M.I.Kom, menjelaskan bahwa tujuan utama dari patroli ini adalah untuk menjaga keamanan wilayah, serta memberikan himbauan kepada masyarakat agar berpartisipasi aktif dalam menjaga kondusivitas selama pelaksanaan Pilkada.
“Kami mengimbau kepada masyarakat untuk selalu waspada dan melaporkan setiap hal yang mencurigakan kepada pihak kepolisian, agar kita dapat mencegah hal-hal yang tidak diinginkan,” ujarnya.
Dukungan Masyarakat terhadap Patroli Kepolisian
Selama pelaksanaan patroli dialogis, tidak ditemukan adanya tindakan kriminal atau hal-hal yang dapat mengganggu situasi keamanan di wilayah tersebut. Masyarakat menyambut baik kehadiran pihak kepolisian dan mengucapkan terima kasih atas upaya yang dilakukan untuk menjaga keamanan wilayah mereka.
“Patroli ini sangat membantu kami untuk merasa aman, terutama menjelang Pilkada. Kami akan terus mendukung pihak kepolisian untuk menciptakan situasi yang aman dan kondusif di Desa Persiapan Pengantap,” ungkap salah satu tokoh masyarakat setempat.
Hasil Patroli: Kondusivitas Terjaga
Hasil dari kegiatan patroli dialogis ini tercipta situasi kamtibmas yang kondusif di wilayah Kecamatan Sekotong. Kegiatan yang berlangsung hingga selesai berjalan dengan lancar dan aman tanpa ada gangguan yang berarti.
Patroli semacam ini diharapkan dapat terus dilaksanakan untuk menjaga keamanan, tidak hanya pada saat Pilkada serentak, tetapi juga dalam kehidupan sehari-hari masyarakat di wilayah tersebut.
“Kami akan terus berkomitmen untuk menjaga keamanan dan ketertiban di wilayah hukum Polsek Sekotong. Dukungan masyarakat sangat penting untuk menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman,” tambah Iptu I Ketut Suriarta.
Patroli Dialogis sebagai Upaya Preventif
Patroli dialogis ini menjadi salah satu bentuk upaya preventif kepolisian dalam mencegah terjadinya tindak kejahatan dan mengoptimalkan peran masyarakat dalam menjaga keamanan.
Polisi berharap melalui komunikasi langsung dengan tokoh masyarakat, akan semakin terbentuk kesadaran kolektif untuk menjaga stabilitas dan kondusivitas wilayah, terutama dalam menghadapi pesta demokrasi yang akan datang.
Dengan kegiatan ini, Polsek Sekotong berhasil menunjukkan komitmennya dalam memberikan perlindungan kepada masyarakat, serta menciptakan rasa aman menjelang Pilkada 2024.
Melalui dialogis yang terbuka, Polsek Sekotong berupaya mempererat hubungan antara kepolisian dan masyarakat, guna menciptakan Lombok Barat yang aman dan damai.
